Rabu, 23 Januari 2008

Keberpihakan terhadap pasar tradisional

Pasar tradisional di Indonesia sudah ada sejak berabad-abad yang lalu dan mempunyai peranan yang nyata dalam memutar roda perekonomian, dari ketika sifat perekonomian masih sederhana dan komplek seperti sekarang ini. Namun dengan muncul dan berkembangnya pasar-pasar modern seperti super market atau pasar swalayan keberadaan pasar tradisional semakin tersaingi, apalagi di kota-kota besar yang keberadaan dan penempatan pasar modern sepertinya sangat bebas, artinya pasar modern itu boleh berdiri dekat aatau malahan berdampingan dengan pasar tradisional yang telah ada sebelumnya. Hal ini yang sangat merugikan pasar tradisional yang mempunyai manfaat sangat banyak dalam memberi kehidupan bagi sekitar 12 juta pedagang pasar yang ada di Negeri ini, belum lagi bilamana kita hitung bilamana ada 4 orang yang harus ditanggung oleh pedagang itu, maka bagaimanakah nasin di masa depan para pedagang pasar tradisional kita bila mana tidak ada keberpihakan dan perlindungan, tentu pengangguran dan penurunan kesejahteraan bagi bangsa ini akan semakin besar dan menjadi-jadi seperti saat ini ketika harga-harga kebutuhan pokok dan pangan kita semakin tergantung dari import dari negara lain. Marilah berpihak kepada pasar tradisional.

Selasa, 22 Januari 2008

Harus selalu bergerak

Dalam menapaki hidup ini, orang memang orang seharusnya bergerak, melakukan aktivitas. Alam sudah mengajarkan kepada kita bahwa ciptaan ciptaan Tuhan di dunia ini selalu bergerak. Bergerak artinya ada kehidupan. Alam yang berupa matahari, bumi, bulan, angin, air dilaut, dan sebagainya selalu bergerak. Apabila benda-benda ciptaan Tuhan itu tidak bergerak apa yang akan terjadi. Tamatlah. Manusia, termasuk modal memang sebaiknya dan seharusnya selalu bergerak, berputar agar dapat bermanfaat, berfungsi bagi orang lain dan berkembang. Oleh sebab itu kita harus selalu bergerak, melakukan aktivitas agar bermanfaat bagi orang lain, teritama untuk kebaikan.

Pertama kenal dengan blog

Usia saya tidak muda lagi, namun saya tetap punya keinginan untuk selalu berkomunikasi dengan banyak teman dengan menggunakan berbagai media yang ada, termasuk media digital yang bernama blog. Hari ini Rabu tanggal 23 Januari 2008, untuk pertama kalinya aku mulai menggunakan blog, ada suatu pengalaman dan perasaan yang awalnya ragu-ragu apa saya bisa dan tidak sulit, ternyata mudah saja. Hal ini sama seperti pengalamnku ketika pertama kali akan belajar komputer, menggunakan email atau ketika menbayangkan bagaimana kalau berjalan-jalan sendiri di negeri orang, ternyata mudah saja. Semoga ada manfaatnya saya ikut blog ini.